no fucking license
Bookmark

Bagian 2: Pemrograman Berorientasi Objek (OOP)


Pemrograman Berorientasi Objek (OOP) adalah paradigma pemrograman yang berfokus pada pemodelan dunia nyata dengan mengorganisasi kode dalam bentuk objek. OOP memiliki beberapa konsep utama:

 

1. Kelas dan Objek:

Kelas adalah blueprint atau cetak biru dari objek. Ini mendefinisikan atribut (variabel) dan metode (fungsi) yang akan dimiliki oleh objek.

Objek adalah instance dari kelas, yang mewakili entitas dalam program.

2. Encapsulation:

Konsep ini menggabungkan data dan metode yang beroperasi pada data tersebut dalam satu unit, yaitu kelas. Ini membantu menyembunyikan rincian implementasi dan mencegah akses langsung ke data oleh bagian lain dalam program.

3. Pewarisan (Inheritance):

Pewarisan memungkinkan kelas untuk mewarisi atribut dan metode dari kelas lain. Ini memungkinkan penggunaan kembali kode dan mendukung hierarki kelas.

4. Polimorfisme:

Polimorfisme memungkinkan kelas yang berbeda untuk memiliki metode dengan nama yang sama, tetapi berperilaku berbeda. Hal ini dapat dicapai melalui overloading (pewarisan) atau overriding (implementasi metode ulang).

5. Abstraksi:

Abstraksi melibatkan penyembunyian rincian implementasi di tingkat tinggi dan hanya menampilkan fitur yang relevan dari objek atau kelas.

Post a Comment

Post a Comment